PANTURA24.COM, BATANG – Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki ingin memastikan kemanan wilayah demi menjaga nama baik daerah yang mendukung iklim investasi. Keinginan tersebut ia sampaikan dalam kegiatan apel bersama Forkopimda dan keamanan setempat.
Salah satu yang menjadi fokus perhatian wanita nomor satu di Kabapaten Batang itu adalah keberadaan dua objek vital yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yakni Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dan PLTU serta Batang Industrial Park (BIP).
Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan untuk menciptakan itu semua diperlukan koordinasi bersama di lintas sektor dan menciptakan pengamanan yang lebih ekstra karena kondusivitas wilayah itu penting.
“Batang ini sedang berkembang menuju kota industri yang banyak terdapat objek vital nasional sehingga diperlukan peningkatan keamanan,” katanya, Kamis (30/5/2024).
Ia menyebut selain terdapat banyak objek vital negara yang masuk PSN maka perubahan status juga berdampak pada institusi keamanan seperti Polres Batang yang akan meningkat dari tipe D ke C.
Adapun peningkan tipe Polres Batang diperkirakan terjadi pada akhir 2024 dari D. Hal itu tentunya tidak bisa lepas dari keberadaan kawasan industri dan PLTU yang menjadi obejek vital nasional.
“Semua hal yang berkaitan itu sebagai antisipasi, bisa jadi muncul kerawanan di objek vital yang perlu dicegah dengan tindakan yang terukur,” ujarnya.