PANTURA24.COM, KOTA PEKALONGAN – Seekor ular sanca sepanjang lima meter berhasil diamankan regu Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Pekalongan dari lahan kosong di Jalan Kartini. Ular jenis sanca batik berbobot hampir 30 kilo itu sebelumnya sempat menggigit warga yang hendak membersihkan lokasi.
“Dari laporan yang kami terima, seorang warga yang hendak melakukan survei di lahan yang bakal dibangun itu sempat digigit kakinya,” ujar komandan regu Damkar Yudha Wijaya, Senin 20 Januari 2024.
Menurutnya, korban cukup beruntung karena ular tidak sampai membelit mengingat ukurannya tergolong besar sangat beresiko sekali. Korban tidak mengetahui lahan kosong yang didatangi dihuni oleh ular sanca.
Setelah mendapatkan laporan adanya serangan ular, pihaknya langsung mendatangi lokasi dan melakukan evakuasi tanpa banyak mendapatkan perlawanan dari ular yang memiliki nama latin Python Reticulatus atau sanca batik.
“Hanya saja saat akan diangkut menuju mobil evakuasi sempat berontak, beruntung lima petugas bisa cukup sigap mengatasi,” katanya.
Yudha menjelaskan nasib ular sanca kembang apakah bakal dilepas ke habitat aslinya atau diserahkan ke penangkaran masih akan dikoordinasikan dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jawa Tengah.
“Masih akan kami konsultasikan dulu dengan BKSDA Jateng karena di kandang juga ada tiga ekor ular jenis yang sama dari hasil tangkapan sebelumnya,” ungkapnya.
Ia meminta warga untuk lebih waspada terhadap kondisi lingkungan terutama tempat-tempat yang memungkinkan dihuni oleh ular. Kemudian hujan deras disertai banjir juga berpotensi munculnya ular di pemukiman.
