PANTURA24.COM, BATANG – PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) mendapatkan sertifikat emas dan bendera emas dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) atas penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Dua penghargaan itu diterima Presiden Direktur BPI, Ryuta Sato di ajang Naker Awards 2024 yang berlangsung di JIEXPO Jakarta.
Selain sertifikat emas dan bendera emas, PT BPI yang menjadi pemilik sekaligus operator PLTU Batang juga meraih penghargaan Zero Accident 2024 untuk kedua kalinya. Penguargaan sebelumnya diraih pada 2023 untuk periode 1 November hingga 31 Oktober 2023.
Sertifikat Emas dan Bendera Emas sendiri adalah penghargaan yang diberikan kepada perusahaan yang telah menerapkan SMK3 dengan skor antara 85-100 persen dengan kategori perusahaan yang dipilih mulai awal, transisi dan lanjutan seperti tertuang dalam PP Nomor 50 Tahun 2021 tentang penentuan lolos dan tidaknya sebuah perusahaan yang menjalani audit SMK3.
Presiden Direktur PT BPI, Ryuta Sato menyebut tiga penghargaan yang diterima membuat bangga apalagi di katagori zero accident diraih dua kali berturut-turut sehingga besar artinya bagi operasional PLTU Batang, sehingga menjadi motivasi perusahaan untuk menjadikan K3 sebagai budaya kerja.
“BPI senantiasa mengedepankan aspek SMK3 dalam porofolio bisnis PLTU Batang, sebab sesuai aturan Kemenaker dan untuk memastikan seluruh karyawan memahami pentingnya K3 maka diterapkan dalam pekerjaan sehari-hari,” ujar Ryuta Sato dalam siaran persnya, Minggu 25 Agustus 2024.
Manajer HSE BPI Josman Ginting menambahkan bahwa manfaat penerapan SMK3 kepada kepada karyawan antara lain meningkatan kompetensi K3 di level staf hingga manajemen. Kemudian budaya kerja memakai Alat Pelindung Diri (APD) di area pembangkit selalu dicek rutin mulai dari kesehatan hingga ada evaluasi kesehatan karyawan termasuk menyedikan klinik di lokasi yang telah terakreditasi.
“Penerapan prinsip-prinsip SMK3 melindungi seluruh pekerja dalam tugasnya agar sehat dan selamat. Hal Ini diharapkan makin memacu pekerja di BPI untuk selalu aman dalam bekerja dan pulang ke rumah dengan selamat apalagi perusahaan pembangkit listrik memiliki risiko tinggi dalam kegiatan operasionalnya,” katanya.
Diketahui PT BPI menerapkan SMK3 sejak operasional di 2022. Audit SMK3 oleh eksternal auditor independen juga telah dilakukan pada 8-9 Maret 2023 dan meraih skor 95,78 persen dengan tingkat penilaian memuaskan untuk kategori tingkat lanjutan (166 kriteria).
Sementara itu Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyatakan pemberian penghargaan Naker Award masih satu rangkaian kegiatan Naker Fest 2024 yang memberikan penghargaan kepada perusahaan berprestasi di bidang ketenagakerjaan.
“Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan terbaik dengan beberapa kategori yang terdiri dari perusahaan atau BUMN yang mempekerjakan kelompok disabilitas kemudian perusahaan patuh terhadap K3 termasuk zero accident. perusahaan kuga berkomitmen terhadap penanggulangan HIV/AIDS, lalu perusahaan yang aktif memberikan pelayanan dan perlindungan bagi pekerja migran, serta kepala daerah yang berkomitmen dalam pembangunan ketenagakerjaan,” papar Ida.