PANTURA24.COM, BATANG – Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Batang menanam seratusan pohon cemara laut di pesisir Pantai Kuripan, Kecamatan Subah. Aksi tanam pohon itu dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Seduni.
Kepala Kantah Kabupaten Batang Zumratul Aini menyebut kegiatan menanam pohon sebagai upaya konservasi dalam mengurangi emisi karbon dan mengantisipasi dampak perubahan iklim.
“Kita di tiap satuan kerja atau kantor pertanahan diharuskan menanam sedikitnya 100 pohon oleh kementerian, jenisnya boleh minimal tanaman yang bisa menyerap karbon,” ujar Kepala Kantah Zumratul Aini di Pantai Kuripan, Rabu (5/6/2024).
Ia mengatakan lokasi penanaman berupa pantai sehingga yang cocok adalah pohon cemara laut dan tidak pula haruskan pantai atau di manapun tempatnya, yang penting tujuannya adalah konservasi.
Kebetulan saja, lanjut dia, lokasi yang dilakukan penanaman pohon cemara laut berada di area wisata Pantai Kuripan, jadi perlu juga dijaga kelestariannya sehingga jangan sampai terjadi abrasi dan terkenda dampak kerusakan lingkungan lainnya.
“Teduh juga nantinya dan yang jelas buat karbon, itu saja poinnya,” katanya menjelaskan.
Di sisi lain Kepala Desa Kuripan menambahkan program penanaman 100 pohon cemara laut di wilayahnya melengkapi yang sudah ada sebelumnya. Ia menghitung ada 9000 pohon cemara laut yang sudah berusia 11 tahun hasil rintisan sejak dirinya menjabat.
“Program penanaman cemara laut oleh Kantor Pertanahan ini memperluas area teduh di lokasi wisata Pantai Kuripan sehingga kemanfaatannya bisa dirasakan langsung oleh warga desa,” sebutnya.
Pihaknya mengaku merasa terbantu dengan adanya program penanama pohon cemara laut lantaran ruang teduh bertambah luas dan pengunjung Pantai Kuripan nantinya bakal lebih betah karena merasa nyaman.
“Warga di sini menjadi lebih hidup ekonominya karena wisata Pantai Kuripan bisa menjaring pengunjung, namun sayangnya masih terkendala akses menuju ke lokasi,” tutupnya.