Patura24.com, Batang – Wakil Menteri (Wamen) ATR BPN Raja Juli Antoni menyebut sertifikat tanah memiliki banyak manfaat, salah satunya bisa ‘disekolahkan’ ke Bank.
“Kalau mau disekolahkan ke sekolah negeri, jangan ke bank yang nantinya bikn sertifikat hilang,” ujar Raja Juli Antoni saat pembagian ratusan sertifikat tanah hasil PTSL di Safari Beach Pantai Sigandu Batang, Senin (18/12/2023).
Ia mengatakan manfaat lain dari sertifikat tanah adalah kepastian hukum bagi pemiliknya sebagai upaya memberantas mafia tanah. Kemudian ada manfaat ekonomi.
Dirinya meminta warga yang setelah menerima sertifikat tanah langsung difotokopi bila ingin disekolahkan ke bank. Kemudian alangkah bauknya pinjaman untuk kebutuhan produktif.
“Jadi jangan konsumtif. Misal beli mobil itu tidak produktif karena terlihat keren hanya untuk satu dua bulan saja,” ucapnya.
Lalu misal pun ingin sertifikat di sekolahkan maka tolong dihitung secara teliti agar hasilnya produktif untuk usaha dan tidak terlalu memberatkan angsurannya.
Dalam kesempatan acara pembagian sertifikat hasil PTSL tersebut, Wamen Raja Juli Antoni menyerahkan 500 sertifikat tanah kepada warga Kabupaten Batang.
Kantor Badan Pertanahan setempat menargetkan 24 ribu sertifikat tanah dapat selesai diproses hingga akhir 2023 melalui program PTSL.
“Dari 24 ribu sertifikat tanah program PTSL yang ditarget selesai pada 2023 mampu terselesaikan hampir 25 ribu sertifikat,” tambahnya. (*)